Jenderal TNI (Purn.) Dudung Abdurachman, yang pernah menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), dikenal sebagai sosok militer yang tegas, religius, dan memiliki latar belakang keluarga yang kuat secara spiritual. Salah satu hal menarik yang sering dibicarakan tentang beliau adalah bahwa beliau merupakan keturunan dari Sunan Gunung Jati, salah satu dari Wali Songo — tokoh penyebar Islam di tanah Jawa.
Berikut beberapa kebaikan dan nilai positif dari Jenderal Dudung Abdurachman, terutama yang berkaitan dengan pengaruh latar belakang spiritualnya sebagai keturunan Sunan Gunung Jati:
1. Kepemimpinan yang Tegas namun Humanis
Dikenal sebagai pemimpin yang tegas dalam mengambil keputusan, tetapi tetap memperhatikan nilai-nilai kemanusiaan. Dalam banyak kesempatan, beliau menekankan pentingnya TNI dekat dengan rakyat, bukan sekadar sebagai kekuatan militer.
2. Mengedepankan Nilai-nilai Toleransi Beragama
Sebagai keturunan dari tokoh penyebar Islam yang dikenal damai dan toleran, Jenderal Dudung juga sering menyuarakan pentingnya toleransi antar umat beragama di Indonesia. Ia pernah menyatakan bahwa tidak perlu terlalu fanatik dalam beragama, dan yang paling penting adalah berbuat baik kepada sesama.
Salah satu kutipannya yang terkenal adalah:
“Tuhan kita bukan orang Arab.”
Ungkapan ini ia sampaikan untuk menegaskan bahwa Islam di Indonesia punya karakter tersendiri dan tidak perlu selalu mengikuti budaya Arab secara kaku.
3. Pendekatan yang Merakyat
Beliau sering melakukan pendekatan langsung kepada masyarakat. Saat menjabat Pangdam Jaya, ia dikenal sering berdialog langsung dengan warga, bahkan menanggapi isu-isu sosial secara langsung, seperti penertiban baliho ilegal oleh ormas.
4. Menjaga Netralitas TNI
Dalam masa kepemimpinannya, ia selalu menekankan agar TNI bersikap netral dalam politik dan berfokus pada tugas pokok sebagai penjaga kedaulatan dan keamanan negara.
5. Sosok yang Religius
Pengaruh dari garis keturunan Sunan Gunung Jati terlihat dalam kehidupan spiritual Jenderal Dudung. Ia dikenal dekat dengan para ulama dan tokoh agama, serta sering menghadiri acara keagamaan. Ia juga mendorong prajurit TNI untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan.
6. Peduli pada Keluarga dan Pendidikan
Beliau juga sering berbicara tentang pentingnya peran keluarga dalam membentuk karakter prajurit, dan mendukung peningkatan kualitas pendidikan anak-anak prajurit.
Fashion Lokal Naik Lewat Sosmed: Era Baru di Dunia Fashion
4 Jun 2025 | 125
Di era digital ini, banyak hal yang bisa berkembang dengan cepat, termasuk industri fashion lokal. Fashion lokal naik lewat sosmed menjadi fenomena yang tidak dapat diabaikan. Banyak brand ...
Berbagai Persiapan Untuk Kuliah Di Luar Negeri
23 Maret 2022 | 1488
Ketika berencana untuk berkuliah di luar negeri, banyak hal yang harus dipersiapkan. Seringkali minat dan keinginan untuk melanjutkan pendidikan S1 atau bahkan S2 terurungkan niatnya karena ...
Dampak Informasi Masif terhadap Sikap dan Pandangan Masyarakat
16 Maret 2025 | 176
Di era digital saat ini, informasi masif menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari. Dengan adanya akses internet yang mudah, masyarakat dapat memperoleh berbagai data dan ...
Social Media Listening: Rahasia Sukses Meningkatkan Brand Awareness
4 Maret 2025 | 223
Dalam era digital yang terus berkembang, kehadiran media sosial menjadi kunci penting dalam strategi pemasaran semua jenis bisnis. Salah satu strategi yang paling efektif dalam memanfaatkan ...
Peluang Karir di Era Digital: Menggali Potensi Lulusan Jurusan Bisnis Digital
12 Feb 2024 | 833
Di era digital ini, perkembangan teknologi telah mengubah cara bisnis beroperasi. Bisnis digital menjadi fokus utama dalam menghadapi perubahan landscape bisnis yang cepat dan dinamis. Bagi ...
Tips Sukses Berjualan Di Marketplace
10 Apr 2021 | 1481
Ketika dunia digital sudah semakin maju hingga setiap orang memiliki akses mudah terhadap internet, maka berjualan secara online menjadi sebuah pilihan yang menarik. Mengapa berjualan? Dan ...